Friday, May 2, 2014

Infeksi Cacing Pita Babi

DEFINISI
Infeksi Cacing Pita Babi adalah infeksi usus yang disebabkan oleh cacing pita dewasa Taenia solium.

Sistiserkosis merupakan infeksi yang disebabkan oleh larva dari Taenia solium.


 Infeksi ini biasa ditemukan di Asia, Uni Soviet, Eropa Timur dan Amerika Latin.

 Di Amerika Serikat jarang terjadi, kecuali diantara kaum pendatang dan para pelancong dari daerah beresiko tinggi.


PENYEBAB
Cacing pita dewasa Taenia solium.




 Cacing pita dewasa panjangnya bisa mencapai 240-300 cm. Terdiri dari bagian kepala yang memiliki kait-kait kecil dan badannya mengandung 1000 proglotid (bagian yang mengandung telur).

 Siklus hidupnya mirip cacing pita sapi, tapi babi hanya merupakan tuan rumah perantara saja.

 Manusia juga bisa berperan sebagai tuan rumah perantara, dimana telur cacing mencapai lambung bila tertelan atau bila proglotid berbalik dari usus ke lambung. Embrio lalu dilepaskan di dalam lambung dan menembus dinding usus, lalu akan sampai ke otot, organ dalam, otak dan jaringan dibawah kulit, dimana mereka membentuk kista.

 Kista yang hidup hanya menyebabkan reaksi ringan, sedangkan kista yang mati menimbulkan reaksi yang hebat.




GEJALA
Infeksi oleh cacing dewasa biasanya tidak menyebabkan gejala.

 Infeksi yang berat oleh kista bisa menyebabkan nyeri otot, lemah dan demam,

 Bila infeksi sampai ke otak dan selaputnya, bisa menimbulkan peradangan, dan bisa terjadi kejang.


DIAGNOSA
Pada infeksi cacing dewasa, telur bisa ditemukan disekeliling dubur atau di dalam tinja.

 Proglotid atau kepala cacing harus ditemukan di dalam tinja dan diperiksa dengan mikroskop untuk membedakannya dari cacing pita lainnya.


 Kista hidup di dalam jaringan (misalnya di otak) dan bisa dilihat dengan CT atau MRI.

 Kadang-kadang kista bisa ditemukan pada pemeriksaan laboratorium dari jaringan yang diambil dari bintil di kulit.


 Juga bisa dilakukan pemeriksaan antibodi terhadap parasit.


PENGOBATAN
Diberikan niklosamid atau prazikuantel per-oral (melalui mulut).


PENCEGAHAN
Memasak daging babi sampai matang betul.



Infeksi Cacing Pita Ikan



DEFINISI
Infeksi Cacing Pita Ikan (Difilobatriasis) merupakan infeksi usus karena cacing pita dewasa Diphyllobothrium latum.


 Infeksi ini banyak ditemukan di Eropa (terutama Skandinavia), Jepang, Afrika, Amerika Selatan, Kanada dan Amerika (terutama Alaska dan daerah Great Lake).

 Infeksi sering terjadi akibat memakan ikan air tawar mentah atau dimasak belum matang betul.


PENYEBAB
Cacing pita dewasa Diphyllobothrium latum.


 Cacing dewasa memiliki beribu-ribu proglotid (bagian yang mengandung telur) dan panjangnya sampai 450-900 cm. Telurnya dikeluarkan dari proglotid di dalam usus dan dibuang melalui tinja.

 Telur akan mengeram dalam air tawar dan menghasilkan embrio, yang akan termakan oleh krustasea (binatang berkulit keras seperti udang, kepiting). Selanjutnya krustasea dimakan oleh ikan. Manusia terinfeksi bila memakan ikan air tawar terinfeksi yang mentah atau yang dimasak belum sampai matang.


GEJALA
Infeksi biasanya tidak menimbulkan gejala, meskipun beberapa penderita mengalami gangguan usus yang ringan.


 Kadang cacing pita menyebabkan anemia.


DIAGNOSA
Diagnosis ditegakkan berdasarkan ditemukannya telur cacing dalam tinja.


PENGOBATAN
Diberikan niklosamid atau prazikuantel per-oral (melalui mulut).


PENCEGAHAN
Memasak ikan air tawar sampai betul-betul matang atau membekukannya sampai -10?Celsius.

No comments:

Post a Comment